Pengamanan Nataru di Kepri: Gereja, Pelabuhan dan Pusat Wisata jadi Fokus Utama

TANJUNGPINANG (marwahkepri.com) – Wakapolda Kepri Brigjen. Pol. Asep Safrudin, S.I.K., M.H., mengungkapkan sejumlah potensi kerawanan menjelang perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 dalam rapat koordinasi Forkopimda Kepri di Gedung Daerah Tanjungpinang, Selasa (17/12/2024).

Beberapa isu yang menjadi perhatian serius meliputi kerawanan sosial-politik, khususnya terkait proses sengketa Pilkada 2024, kenaikan harga sembako, yang berpotensi mengganggu stabilitas ekonomi, peningkatan angka kriminalitas, yang biasanya terjadi selama momen perayaan besar, kemacetan lalu lintas dan kecelakaan transportasi dan potensi bencana alam, seperti hujan lebat, angin kencang, dan tanah longsor.

Untuk menghadapi tantangan ini, Polda Kepri telah menyiapkan pengamanan di lebih dari 900 objek vital, termasuk 532 gereja, 57 pelabuhan, 8 bandara dan berbagai pusat perbelanjaan dan objek wisata di Provinsi Kepri.

Sebanyak 442 personel, yang terdiri dari anggota Polda Kepri dan polres/ta jajaran, akan dikerahkan.

Fokus utama pengamanan mencakup ibadah di gereja dan koordinasi intensif dengan TNI dan instansi terkait untuk memberikan rasa aman.

Adapun pola pengamanan yang diterapkan antara lain penempatan pos pengamanan (Pospam), penggunaan metal detector, sterilisasi di sekitar gereja, kerjasama dengan pihak internal gereja untuk pemeriksaan barang bawaan jamaah.

Selain itu, sebanyak 27 pos pengamanan, 15 pos pelayanan, dan 10 pos terpadu ditempatkan di berbagai lokasi strategis. Pos-pos ini berfungsi sebagai pusat kendali keamanan sekaligus memberikan pelayanan kepada masyarakat selama periode Natal dan Tahun Baru.

“Keamanan dan kenyamanan masyarakat selama perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 adalah prioritas kami. Dengan koordinasi yang intens antara forkopimda dan pihak keamanan, Polda Kepri berupaya menciptakan situasi kondusif,” kata wakapolda.

Masyarakat yang membutuhkan bantuan atau ingin melaporkan potensi kerawanan dapat menghubungi Call Center Polisi 110 atau mengunduh Polri Super Apps melalui Google Play/APP Store. MK-rah

Redaktur: Munawir Sani