Kenyataan Santorini: Sesak di Siang Hari, Sepi di Malam Hari
SANTORINI (marwahkepri.com) – Media sosial ramai memperlihatkan Santorini yang penuh sesak dengan turis, namun menurut pemilik hotel setempat, kenyataannya berbeda. Dilansir dari Mirror UK pada Rabu (28/8/2024), pulau vulkanik Santorini memang menerima 17.000 penumpang kapal pesiar setiap siang hari, yang ramai berkeliling dan menantikan sunset ikonik.
Namun, saat matahari terbenam, situasi berubah drastis. Turis-turis yang ramai di siang hari kembali ke kapal pesiar mereka dan meninggalkan pulau, membuat Santorini menjadi sepi di malam hari.
Gianluca Chimenti, seorang operator tur lokal yang telah tinggal di Santorini selama 18 tahun, mengungkapkan bahwa meskipun pulau ini padat pada siang hari, malam hari justru sepi.
“Masalahnya adalah media sosial menunjukkan sesuatu yang sama sekali berbeda dari kenyataan,” kata Chimenti. “Yang sebenarnya adalah pulau itu kosong. Saat ini tidak seperti sebelumnya; ini adalah musim terburuk yang pernah ada.”
Chimenti mengklaim bahwa tingkat hunian hotel saat ini hanya sekitar 30% dari kapasitas normal, sementara bisnis lain seperti restoran juga mengalami penurunan. Dia percaya bahwa citra Santorini sebagai destinasi yang selalu ramai mungkin membuat beberapa orang enggan berkunjung di luar musim atau memilih tinggal lebih lama.
“Tidak ada pariwisata yang berlebihan. Yang saya lihat adalah kurangnya struktur,” tambahnya.
Wali Kota Santorini, Nikos Zorzos, telah mengusulkan pembatasan jumlah penumpang kapal pesiar menjadi 8.000 orang per hari, sebuah langkah yang didukung oleh Perdana Menteri Kyriakos Mitsotakis dan direncanakan akan dilaksanakan tahun depan.
Chimenti juga mengusulkan solusi lain, seperti membagi turis ke beberapa lokasi di pulau dan mengadakan tur ke situs arkeologi utama Santorini.
“Santorini memiliki salah satu situs arkeologi terpenting di Eropa. Mengapa kapal pesiar tidak menyelenggarakan tur ke situs tersebut? Jika Anda membagi orang-orang di beberapa bagian pulau, mereka akan memiliki waktu untuk menikmati tanpa keramaian yang berlebihan,” ujarnya.
Santorini tetap menjadi salah satu destinasi paling ikonik di Yunani sejak tahun 70-an, terkenal dengan pemandangan sunset dan bangunan putih yang menghadap ke laut.Mk-detik
Redaktur: Munawir Sani