Manajer Timnas Bulutangkis Indonesia di Olimpiade Paris 2024 Jadi Korban Pencurian

Manajer timnas bulutangkis Indonesia, Armand Darmadji. (f: pbsi)
Manajer timnas bulutangkis Indonesia, Armand Darmadji. (f: pbsi)
PRANCIS (marwahkepri.com) – Manajer timnas bulutangkis Indonesia, Armand Darmadji, mengalami insiden pencurian saat berada di Paris untuk Olimpiade 2024. Tas yang berisi uang tunai sebesar 53 ribu euro (sekitar Rp 950 juta) dan berbagai dokumen penting, termasuk kartu kredit, KTP, SIM, dan paspor, hilang akibat tindakan sindikat pencurian yang menggunakan modus ban kempis.
Menurut Armand, kejadian tersebut berlangsung pada sore hari waktu setempat. Awalnya, rekan Armand, Shendy, melaporkan bahwa ban belakang mobil yang mereka sewa mengalami kempis. Saat Armand memeriksa mobil, ia memutuskan untuk menghubungi pihak penyewaan mobil dan meminta bantuan polisi setempat untuk menentukan lokasi kejadian.
Setelah kembali ke mobil, Armand mendapati tasnya telah hilang. Ia segera melaporkan insiden tersebut kepada kepolisian setempat. “Ini adalah uang gabungan dari beberapa anggota tim, dan kami sedang merapikan data karena tim akan pulang besok,” kata Armand.
Insiden ini menambah daftar panjang kejadian pencurian yang melibatkan tim-tim Olimpiade. Sebelumnya, timnas sepakbola Argentina juga mengalami pencurian di stadion latihan mereka, di mana beberapa barang pribadi hilang. Selain itu, wisma atlet Olimpiade 2024 di Paris telah menerima beberapa laporan pencurian, termasuk dari atlet rugbi Jepang dan pelatih timnas hoki Australia.
Pihak berwenang di Paris diharapkan segera menyelesaikan kasus ini dan meningkatkan keamanan untuk mencegah kejadian serupa di masa depan. MK-dtc
Redaktur : Munawir Sani