Pemda Gelar Audiensi bersama General Manager PT. PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Riau dan Kepulauan Riau

NATUNA (marwahkepri.com) – Pemerintah Kabupaten Natuna dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) menggelar audiensi bersama General Manager PT. PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Riau dan Kepulauan Riau bertempat di Ruang Rapat lantai II Kantor Bupati Natuna, Bukit Arai, Ranai, Senin (27/5/2024).
Audiensi dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Natuna, Rodhial Huda, didampingi Asisten II Bupati, Basri.
Rodhial Huda menyampaikan bahwa listrik merupakan permasalahan yang memprihatinkan di Natuna. Oleh karena itu pemerintah terus berupaya melayani masyarakat dengan meningkatkan pelayanan.
“Pemda sudah mengupayakan untuk penambahan daya namun tersandung masalah perizinan dari pusat,” jelas Rodhial.
“Kurangnya daya listrik yang ada di Natuna, berefek dengan sulitnya investor untuk masuk ke Natuna,” sambungnya.
Sementara itu, General Manager PT. PLN (Persero) Apreza Pasha menyampaikan bahwa sistem PLTD yang ada di Ranai memiliki kemampuan mesin untuk beroperasi yakni ada di posisi 8 mega.
“Jika ada mesin yang terlalu panas maka memang harus terjadi pemadaman,” ucap Apreza Pasha.
Ia menjelaskan bahwa PLN Natuna dalam status siaga, karena daya yang ada ini memang terbatas.
“Mesin yang ada di Natuna cukup banyak, mesin yang berasal dari relokasi bukan berarti mesin itu rusak,” sebutnya.
Dari 28 unit ada 14 unit yang beroperasi, pemakaiannya bergantian dan 11 unit harus terus diperbaiki dan pemeliharaan.
“Untuk saat ini kemampuan PLN Natuna masih seperti itu. Tapi kami akan terus berusaha, mesin baru akan datang dan akan kami usahakan agar semuanya dapat dipergunakan, insyaAllah 1 juli sudah bisa normal kembali,” tegas Apreza Pasha.
Sebagai penutup audiensi, Ia beraharap bantuan dan kerjasama semua pihak terkait, agar pelayanan dapat terus ditingkatkan. MK-Saida
Redaktur: Munawir Sani