Puluhan Stand Bazar Siap Ramaikan MTQH 2024 Tanjungpinang

Ilustrasi stand bazar. (Foto: Garda Publik)
TANJUNGPINANG (marwahkepri.com) – Perhelatan Musabaqah Tilawatil Quran dan Hadis (MTQH) 2024 tingkat Kota Tanjungpinang akan semakin meriah dengan kehadiran puluhan stand bazar di lapangan Terminal Sungai Carang, Bintan Center, Kota Tanjungpinang pada 1-8 Maret mendatang.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disdagin) Kota Tanjungpinang, Riany, menyampaikan sekitar 80 stand akan menjadi wadah bagi berbagai organisasi perangkat daerah, instansi vertikal, BUMN, perbankan, kecamatan, serta organisasi wanita seperti PKK, Dekranasda, GOW, DWP, dan pelaku IKM untuk mempromosikan beragam pelayanan jasa dan produk-produk inovatif kepada masyarakat luas.
“Keberadaan bazar MTQH ini diharapkan dapat membawa berkah bagi pelaku IKM dan memberikan dampak signifikan terhadap peningkatan perekonomian di kota Tanjungpinang,” ujar Riany, Selasa (27/2/2024).
“Khusus stand kecamatan akan dilombakan dan dinilai oleh panitia. Pemenang terbaik akan diumumkan pada malam penutupan,” pungkasnya.
Dikatakannya, pembukaan stand bazar akan digelar setelah pawai taaruf pada Jumat (1/3/2024) sekitar pukul 09.30 WIB. Acara ini akan diresmikan oleh Penjabat Wali Kota Tanjungpinang, Hasan,S.Sos bersama Pj Ketua TP PKK Kota Tanjungpnang, Ranny Gusfita Sari.
“Kami ajak masyarakat untuk datang ke bazar MTQH pada 1-8 Maret 2024, mulai pukul 09:30 WIB sampai 22.00 WIB. Ramaikan bazar ini dengan berbelanja produk-produk IKM,” imbau Riany.
Sementara itu, Koordinator Lapangan, Candra Yani, menyatakan disdagin sebagai koordinator kegiatan akan menyediakan fasilitas jaringan listrik, sementara perlengkapan lain seperti tenda, meja, kursi, lampu, dan dekorasi disiapkan oleh masing-masing peserta.
“Selama kegiatan, kami mengimbau setiap peserta untuk melaporkan total omset yang diperoleh sebagai tolok ukur kesuksesan acara bazar MTQH 2024. Kemarin, hari Senin (26/2/2024), kita mulai ke lokasi untuk mengatur posisi stand yang diisi oleh peserta,” tuturnya. MK-rah
Redaktur: Munawir Sani