NATUNA (marwahkepri.com) – Prajurit Bintara dan Tamtama Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Ranai dari Korps Bahari melakukan latihan tentang cara menentukan posisi kapal (plotting). Latihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan anggota TNI AL dalam navigasi di laut.
Kegiatan ini dilaksanakan di Kantor Staf Operasi Mako Lanal Ranai, Kelurahan Batu Hitam, Kecamatan Bunguran, Kabupaten Natuna, Jumat (16/2/2024).
Komandan KAL Pulau Bungaran, Lettu Laut (P) Karwin, sebagai penyaji materi dalam latihan tersebut, memberikan arahan tentang cara plotting yang benar dan efisien kepada seluruh peserta latihan. Selain itu, beliau juga memberikan pengetahuan tentang penggunaan GPS, radar dan peta laut (chart).
Dalam penjelasannya mengenai peta laut, dijelaskan bagaimana bumi yang berbentuk bulat diproyeksikan menjadi bidang datar menggunakan proyeksi mercator, serta bagaimana membaca peta laut.
“Plotting dilakukan menggunakan berbagai peralatan yang tersedia di kapal perang, seperti GPS, baringan dan jarak, serta dua baringan atau lebih. Penentuan posisi kapal ini sangat penting untuk keamanan navigasi, terutama saat berlayar di alur atau laut yang berbahaya,” jelasnya.
Komandan KAL Pulau Bungaran menekankan bahwa setelah menguasai materi ini, para Prajurit Bintara dan Tamtama Korps Bahari diharapkan mampu melayarkan kapal dengan menggunakan alat bantu navigasi secara benar dan sesuai prosedur yang telah ditetapkan, sehingga pelayaran dapat berlangsung dengan selamat dan aman.
Komandan Lanal Ranai, Kolonel Laut (P) Maman Nurachman, turut memberikan arahan kepada Prajurit Bintara dan Tamtama Lanal Ranai, khususnya Korps Bahari, bahwa semua harus mempelajari cara menentukan posisi kapal. Latihan plotting ini bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme dan kemampuan prajurit dalam menggunakan alat navigasi serta menentukan posisi kapal saat beroperasi di laut. MK-nang
Redaktur: Munawir Sani