Bekas Cakrawala Asia: Cerita-Cerita Menarik tentang Negara-Negara yang Runtuh
Marwahkepri.com – Asia, benua terbesar di dunia, memiliki sejarah yang kaya dan kompleks dengan banyak negara yang kini tinggal nama karena berbagai alasan, seperti pecah menjadi negara baru atau diserap oleh tetangga mereka.
Inilah beberapa cerita yang sering terlupakan:
1. Manchukuo
Pada masa Perang Dunia Kedua, Jepang mendirikan negara boneka, Manchukuo, di China utara pada tahun 1932.
Dipimpin oleh Kaisar Puyi, bekas kaisar China, Manchukuo dimanfaatkan oleh Jepang sebagai markas untuk invasi lebih jauh ke wilayah China. Namun, setelah kekalahan Jepang dalam perang, Manchukuo runtuh, dan wilayahnya kembali menjadi bagian dari China pada tahun 1945.
2. Vietnam Selatan
Vietnam Selatan, berdiri pada tahun 1955 dengan dukungan Amerika Serikat, menjadi arena utama dalam Perang Vietnam. Meskipun dihadapkan dengan masalah internal dan tekanan rakyat Amerika Serikat, Vietnam Selatan tidak dapat bertahan setelah penarikan mundur pasukan Amerika Serikat pada tahun 1975. Penyerbuan pasukan Vietnam Utara menyatukan kembali Vietnam dan menandai berakhirnya Vietnam Selatan.
3. Turkestan Timur
Xinjiang, wilayah China barat, pernah menjadi Republik Turkestan Timur yang merdeka pada tahun 1944. Namun, setelah Uni Soviet menghentikan dukungan pada tahun 1945 dan ketidaksetujuan penduduk setempat, Turkestan Timur mengalami keruntuhan pada tahun 1949, dan Xinjiang kembali ke kendali China.
4. Yaman Selatan
Yaman pernah terbagi menjadi Utara dan Selatan. Yaman Selatan, berhaluan komunis, merdeka dari Inggris pada tahun 1967. Terlibat dalam perang dengan Yaman Utara, Yaman Selatan kehilangan dukungan Uni Soviet pada tahun 1980-an. Dengan kesulitan ekonomi dan hilangnya dukungan, Yaman Selatan bersatu kembali dengan Yaman Utara pada tahun 1990.
5. Uni Soviet
Uni Soviet, negara komunis terbesar di dunia, pecah menjadi beberapa negara baru pada tahun 1991 setelah melemah secara internal. Perubahan ini mengakhiri era Uni Soviet dan meruntuhkan rezim komunis di banyak negara. Meskipun secara geografis sebagian besar terletak di Asia, Uni Soviet menyisakan warisan bersejarah yang memengaruhi dunia.