Revitalisasi Transportasi: Keunggulan Kereta Tanpa Rel Buatan China yang Akan Dibangun di IKN
Ilustrasi kereta tanpa rel di IKN. (f: net)
JAKARTA (marwahkepri.com) – Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, mengumumkan rencana pembangunan Kereta Otonom atau Autonomous Rail Transit (ART) di Indonesia, khususnya di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada kawasan Sumbu Barat dan Sumbu Timur. Pernyataan ini disampaikan setelah Menteri Budi Karya menjajal langsung ART di China.
Budi Karya memberikan kesan positif terhadap teknologi transportasi modern ini. ART beroperasi tanpa menggunakan rel fisik dan mengandalkan rel virtual dengan simbol marka jalan serta sistem magnet. Kecepatan maksimal ART mencapai 70 km/jam, dan dapat mengangkut hingga 324 penumpang.
“Pembangunan rute ART di IKN akan dilakukan dalam dua fase, dengan koordinasi bersama Badan Otorita IKN dan Kementerian PUPR. Selain IKN, kemungkinan besar transportasi modern ini juga akan dibangun di beberapa kota besar lainnya di Indonesia,” ujar Menteri Budi Karya Sumadi.
Diharapkan pembangunan ART di IKN dan kota-kota besar lainnya dapat berjalan lancar, membawa inovasi dalam sektor transportasi, dan meningkatkan kenyamanan perjalanan masyarakat. MK-cnbc
Redaktur : Munawir Sani
