PNS Teknisi Listrik RSUD Muhammad Sani Ditemukan Meninggal Dunia Gantung Diri di Tangga Darurat
KARIMUN (marwahkepri.com) – Tragedi kematian seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) Teknisi Listrik di RSUD Muhammad Sani, berinisial D (43 tahun), mengguncang Kabupaten Karimun. Ditemukan pada Sabtu (20/1/2024) sekitar pukul 18.20 WIB, korban ditemukan dengan keadaan gantung diri di tangga darurat lantai 6 RSUD tersebut.
Informasi dari Kapolres Karimun, AKBP Fadli Agus, menyebutkan bahwa korban pertama kali ditemukan oleh seorang karyawan honorer Teknisi AC bernama Eko Kisriawan (24). D ditemukan menggantung di atas tangga menuju lantai 7.
“Dugaan sementara bunuh diri. Pemeriksaan awal hanya ditemukan luka di leher, tidak ada tanda-tanda kekerasan dari tubuh korban,” kata Kapolres Karimun.
Diketahui bahwa korban merupakan salah satu PNS Teknisi Listrik di RSUD Muhammad Sani. Keterangan dari pihak kepolisian menyebutkan bahwa korban mengalami gangguan psikologis dan telah berkonsultasi dengan dokter spesialis kejiwaan atau psikiater di berbagai tempat, termasuk RSUD M. Sani Karimun, Batam, dan Malaysia.
“Keluhan yang didapat adalah depresi selama 6 tahun, dan 3 tahun lalu juga ada upaya bunuh diri yang saat itu berhasil digagalkan oleh pihak keluarganya,” ungkap Kapolres Karimun.
Keluarga korban awalnya mencari keberadaannya karena khawatir, sebab korban tidak pulang ke rumah padahal sedang libur. Setelah melakukan pencarian dan pemeriksaan CCTV RSUD, korban akhirnya ditemukan gantung diri di tangga darurat lantai 6.
Kematian tragis ini memberikan dampak berat tidak hanya pada keluarga korban tetapi juga bagi rekan-rekan kerjanya di RSUD Muhammad Sani. Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memahami lebih jauh motif dan penyebab dari keputusan korban untuk mengakhiri hidupnya. MK-mi
Redaktur : Munawir Sani