Kasus Pengeroyokan Cogil TikTok Satria Mahathir Berujung Damai
Satria Mahathir berjalan menuju ruang konferensi pers di Lobby Mapolresta Barelang, Jumat (5/1/2024). (Foto: mun)
BATAM (marwahkepri.com) – Kasus pengeroyokan yang melibatkan seleb TikTok Satria Mahathir ‘Cogil’ dan tiga rekannya terhadap RAT (16), anak anggota DPRD Provinsi Kepri, berakhir damai.
Restorative Justice (RJ) dilakukan antara orangtua korban dan pelaku, di mana keduanya sepakat untuk menghentikan kasus dan mencabut laporan.
“Kasus pengeroyokan itu sudah dilakukan restorative justice antara korban dan para pelaku,” kata Kasat Reskrim Polresta Barelang, Kompol Dwi Ramadhanto, Selasa (16/1/2024).
Pertemuan orangtua korban dan pelaku berlangsung tadi sore, dan hasilnya adalah kesepakatan damai serta pencabutan laporan.
Sebelumnya, Satria Mahathir dan tiga rekannya menjadi tersangka penganiayaan terhadap anak anggota DPRD Kepri Nyanyang Haris Pratamura.
Mereka ditahan di Polresta Barelang setelah melakukan penganiayaan pada malam pergantian tahun baru di kawasan Tiban, Sekupang.
Kasus bermula saat korban dan pelaku bersenggolan di sebuah kafe di kawasan Tiban. Perkelahian terjadi di dalam dan di luar kafe, mengakibatkan korban mengalami penganiayaan.
Satria Mahathir dan ketiga rekannya ditetapkan sebagai tersangka setelah pemeriksaan dan gelar perkara oleh pihak kepolisian. MK-mun
Redaktur: Munawir Sani
