Parpol di Natuna Belum Melaporkan Dana Kampanye

NATUNA (marwahkepri.com) – Hingga saat ini Partai Politik (Parpol) di kabupaten Natuna belum menyampaikan dana kampanye Pemilu kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Natuna.

Hal ini diungkapkan oleh Kepala Devisi Teknis Penyelenggara KPU Natuna, Raja Devi Alfitra, saat dikonfirmasi media ini, Rabu, 27 Desember 2023.

Dana kampanye Pemilu dapat dilaporkan melalui aplikasi SIKADEKA. Namun hingga berita ini diterbitkan, Parpol peserta Pemilu belum melaporkannya.

“Kami sudah mensosialisasikan ke seluruh Parpol peserta pemilu dan kami juga udah menyurati batas waktunya sampai tanggal 7 Januari 2024,” ujarnya.

Sesuai dengan Peraturan KPU nomor 18 tahun 2023 tentang dana kampanye Pemilu, tertulis jelas amanat bagi peserta Pemilu untuk melaporkan dana kampanye.

“Tahapan dana kampanye diatur di PKPU nomor 18 tahun 2023 tentang dana kampanye pemilu. Pertama di Pasal 3 PKPU Nomor 18 tahun 2023 tahapan dana kampanye itu meliputi pembukaan rekening dana kampanye, terus pelaporan,” katanya didampingi Ketua KPU Natuna.

Dijelaskannya, dana awal kampanye harus dilaporkan, kemudian wajib membuat Rekening Khusus Dana Kampanye (RKDK), Laporan Awal Dana Kampanye (LADK) yang nantinya dilaporkan ke Kantor Akuntan Publik untuk diaudit.

“Peserta pemilu akan melapor ke Parpol, kemudian Parpol melaporkan melalui aplikasi SIKADEKA, bukan individu atau calegnya yang melaporkan,” tambahnya.

Alfitra menyampaikan, sanksi bagi yang tidak melaporkan dana kampanye sangat tegas, KPU bisa saja tidak akan melantik atau bahkan membatalkan Caleg dari partai tersebut sebagai peserta Pemilu.

Sementara itu, Ketua KPU Natuna Kusnaidi berharap agar Parpol di Natuna dapat menjalankan administrasi sesuai aturan yang telah ditetapkan, salah satunya dengan tertib menyampaikan dana kampanye Pemilu 2024.

“Kontestasinya tidak lama lagi akan berlangsung, oleh karena itu, kami berharap semua tahapan harus dijalankan,” pungkasnya.MK-nang

Redaktur : Munawir Sani