Tingkatkan Konektivitas, Lima Proyek Pelabuhan Tuntas di Akhir Tahun
BATAM (marwahkepri.com) – Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) terus mengakselerasi pembangunan infrastruktur transportasi, khususnya pelabuhan, sebagai langkah kunci untuk meningkatkan konektivitas antar pulau dan mendukung pengembangan ekonomi serta pelayanan dasar masyarakat.
Dalam upaya tersebut, lima pelabuhan di Kepri akan segera diresmikan oleh Gubernur Ansar Ahmad pada akhir tahun 2023.
Kelima pelabuhan yang akan diresmikan meliputi pelabuhan HDPE di Tarempa, pelabuhan HDPE di Pantai Indah Kijang, pelabuhan Kuala Maras di Letung, pelabuhan Penagi di Ranai, dan pelabuhan Selat Belia di Kundur.
Dalam pernyataannya, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kepri, Junaidi, menyebutkan bahwa kelima pelabuhan tersebut merupakan proyek yang telah selesai dibangun dengan anggaran yang dikucurkan oleh Pemerintah Provinsi Kepri.
Gubernur Ansar Ahmad memandang pembangunan pelabuhan sebagai kunci utama dalam meningkatkan konektivitas dan mendukung perekonomian masyarakat. Ia menyatakan bahwa infrastruktur dan fasilitas penunjang yang baik akan menjadikan pelabuhan sebagai pusat distribusi ekonomi, memberikan dampak positif pada perputaran ekonomi masyarakat.
Ansar Ahmad juga menekankan bahwa konektivitas tidak hanya sekadar menghubungkan wilayah dengan wilayah lain, tetapi juga menghubungkan potensi-potensi yang ada di setiap wilayah. Dengan lancarnya distribusi barang dan jasa melalui pelabuhan, diharapkan dapat mendorong perkembangan ekonomi di Provinsi Kepri yang sebagian besar wilayahnya merupakan lautan.
Peningkatan konektivitas dan pembangunan pelabuhan di Kepri juga mendapat dukungan positif dari pemerintah pusat, yang secara aktif membantu sektor transportasi di provinsi tersebut.
Kementerian Perhubungan, misalnya, memberikan kapal KMP Bahtera Nusantara 03 untuk melayani rute Tanjung Uban-Tambelan-Sintete dan mengalokasikan biaya subsidi untuk pengoperasiannya. Langkah-langkah ini diharapkan dapat membawa dampak positif dalam pengembangan wilayah Kepulauan Riau. MK-mun
Redaktur: Munawir Sani