IFRAME SYNC

Nelayan Natuna dan Anambas Ditangkap Polisi Diraja Malaysia ?

Nelayan Natuna ditangkap polisi Diraja malaysia

NATUNA (marwahkepri.com) – Beredar kabar di media sosial (medsos) Facebook bahwa nelayan kabupaten Natuna ditangkap di negeri jiran Malaysia.

Kabar tentang adanya nelayan Natuna yang ditangkap apara Malaysia tersebut diposting pemilik akun Hendry Fishery.

“Nelayan Natuna di tangkap lagi di Malaysia. Kejadiannya tadi pagi,” begitu bunyi postingannya.

Postingan ini pun menuai beragam komentar dari nitizen. Ada yang minta agar diurus secepatnya dan ada juga yang mengatakan ini terjadi karena makin sulitnya ikan di Natuna, sehingga banyak nyebrang ke negeri orang.

Menanggapi hal ini, Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Natuna, Hadi Suryanto mengatakan, belum ada pemberitahuan secara resmi dari pihak berwenang. Informasi tersebut baru beredar di media sosial (medsos).

“Secara resminya kita belum dapat bagaimana kronologisnya, tapi sepertinya  kejadiannya sama dengan yang sebelumnya, pelanggaran batas wilayah,” ungkapnya, Jumat, 17 November 2023.

Saat ini kata pria yang akrab disapa ‘Jojo Fals’ ini, pihaknya masih menunggu Bupati pulang ke Natuna untuk kemudian dilakukan koordinasi.

Dalam hal ini kata Jojo, Pemerintah daerah  (Pemda) Natuna, tidak bisa mengintervensi perkara penangkapan nelayan yang dilalukan Pemerintah Malaysia.

“Kita akan surati pemerintah pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri agar supaya dapat turut membantu melepaskan nelayan yang ditangkap di Malaysia. Yang tahun 2022 dulu kan yang menangani provinsi sama pusat” ujarnya.

Berdasarkan informasi yang diperoleh marwahkepri.com, adapun nelayan dan kapal yang ditangkap aparat Malaysia tersebut antara lain :

  • Nama Kapal   tersebut: KM. Buah  Hati (Anambas).
  • Kapten Kapal  : Sutasrif.
  • Tonase           : 5 GT
  • Bendera         : Indonesia.
  • Jenis Kapal     : Kapal pancing ulur.
  • Jumlah ABK    : 2 orang (Arfandi, Abibi)
  • Nama Kapal   : KM. Putra Kuantan (Natuna).
  • Kapten Kapal  : Kardino.
  • Tonase           : 5 GT
  • Bendera         : Indonesia.
  • Jenis Kapal     : Kapal pancing ulur.
  • Jumlah ABK    : 2 orang (Yoga Putra, Meri sugianto)
  • Nama Kapal   : KM. Rantau (Natuna).
  • Kapten Kapal  : Dedi
  • Tonase           : 5 GT
  • Bendera         : Indonesia.
  • Jenis Kapal     : Kapal pancing ulur.
  • Jumlah ABK    : 2 orang (Yanto, Mirizal Midi)

Hingga berita ini diterbitkan, belum ada informasi secara resmi dari pihak berwenang bagaimana kronologis penangkapan nelayan Natuna dan Anambas tersebut.MK-nang

Redaktur : Munawir Sani

IFRAME SYNC
-
mgid.com, 846953, DIRECT, d4c29acad76ce94f