IFRAME SYNC

Nuryanto Dukung Peran Santri dalam Masa Depan Kota Batam

Ketua DPRD Kota Batam, Nuryanto, SH, MH menerima audensi panitia Hari Santri Nasional Kota Batam Tahun 2023. (f: ist)

BATAM (marwahkepri.com) – Hari Santri, yang jatuh pada tanggal 22 Oktober 2023, mendekat, dan berbagai persiapan telah dilakukan untuk memeriahkan peringatan ini, termasuk di Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau. Dalam peringatan ini, mereka mengusung tema ‘Jihad Santri, Jayakan Negeri’.

Lebih dari 10 ribu santri dari 68 pesantren di Kota Batam akan berpartisipasi dalam momen yang berharga ini. Ketua Panitia Hari Santri Kota Batam, Nur Rahmansyah, menjelaskan bahwa mereka memiliki tiga agenda utama untuk merayakan Hari Santri.

Tiga agenda ini mencakup perlombaan olahraga yang melibatkan 1.000 peserta dan diikuti oleh Kemah Santri yang akan diselenggarakan di Pantai Nuvansa Bay Nongsa pada tanggal 15-17 Oktober 2023.

Puncak acaranya adalah Upacara Hari Santri yang akan berlangsung pada tanggal 22 Oktober 2023 di dataran Engku Putri Batam Center, dan akan dihadiri oleh 10 ribu santri.

Menanggapi hal ini, Ketua DPRD Kota Batam, Nuryanto S.H., M.H., mengucapkan selamat Hari Santri 2023. Dia berharap bahwa para santri akan menjadi generasi penerus yang berkontribusi bagi masa depan Indonesia, terutama Kota Batam.

Ia juga memberikan apresiasi kepada pengurus pondok pesantren dan para santri di seluruh Kota Batam serta panitia penyelenggara yang telah sukses dalam menyelenggarakan peringatan Hari Santri 2023 di tingkat Kota Batam. Hal ini mencerminkan pertumbuhan pesat jumlah pondok pesantren di Batam.

“Kami berharap pondok pesantren akan melahirkan santri-santri yang beriman dan bertakwa, mengingat bahwa pondok pesantren adalah tempat untuk menuntut ilmu bagi santri,” ungkapnya.

Sejarah Hari Santri Nasional, diperingati pada tanggal 22 Oktober, merujuk pada seruan yang dibacakan oleh Pahlawan Nasional KH Hasyim Asy’ari pada tanggal 22 Oktober 1945. Seruan tersebut berisi perintah kepada umat Islam untuk berperang (jihad) melawan tentara Sekutu (Inggris) yang ingin menjajah Indonesia setelah Proklamasi Kemerdekaan. Penetapan Hari Santri bertujuan untuk mengenang perjuangan para santri dan ulama dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia. MK-mun

Redaktur : Munawir Sani

IFRAME SYNC
-
mgid.com, 846953, DIRECT, d4c29acad76ce94f