IFRAME SYNC

Kesehatan Terancam: Bagaimana Kesepian Mempengaruhi Tubuh dan Pikiran Anda

Kesehatan Terancam: Bagaimana Kesepian Mempengaruhi Tubuh dan Pikiran Anda

Ilustrasi. (F: HiMedik)

MARWAHKEPRI.COM – Kesepian adalah sebuah keadaan emosional yang sering kali dianggap sebagai perasaan kesendirian atau keadaan menyendiri. Namun, sebenarnya, kesepian mencakup lebih dari itu.

Ini adalah keadaan pikiran yang dapat membuat seseorang merasa hampa, terisolasi, dan tidak diinginkan, meskipun mereka mungkin menginginkan hubungan sosial.

Berbeda dengan kesendirian, di mana seseorang secara sukarela memilih untuk menyendiri, kesepian seringkali datang dengan perasaan pemisahan yang tidak diinginkan, penolakan, atau pengabaian oleh orang lain. Ada perbedaan signifikan antara merasa senang menghabiskan waktu sendirian dan merasa kesepian.

Kesepian adalah emosi universal yang kompleks dan unik pada setiap individu. Para peneliti telah mengaitkan kesepian dengan isolasi sosial, keterampilan sosial yang kurang, kepribadian introvert, dan depresi. Yang menarik, seseorang bisa merasa kesepian bahkan ketika mereka dikelilingi oleh orang lain.

Dampak Negatif Kesepian pada Kesehatan

Kesepian memiliki berbagai dampak negatif, baik pada kesehatan fisik maupun mental seseorang. Beberapa dampak tersebut antara lain:

Penyalahgunaan Alkohol dan Obat-obatan: Orang yang merasa kesepian cenderung lebih rentan terhadap penyalahgunaan alkohol dan obat-obatan sebagai cara untuk mengatasi perasaan mereka.

Perubahan Fungsi Otak: Kesepian dapat memengaruhi fungsi otak, termasuk gangguan pada konsentrasi dan kemampuan berpikir.

Perkembangan Penyakit Alzheimer: Beberapa penelitian menunjukkan korelasi antara kesepian dan peningkatan risiko perkembangan penyakit Alzheimer.

Perilaku Antisosial: Orang yang merasa kesepian cenderung menarik diri dari interaksi sosial dan menunjukkan perilaku antisosial.

Penyakit Kardiovaskular dan Stroke: Kesepian telah terkait dengan peningkatan risiko penyakit kardiovaskular dan stroke.

Penurunan Daya Ingat dan Pembelajaran: Kesepian dapat mempengaruhi kemampuan seseorang untuk mengingat informasi dan belajar hal-hal baru.

Depresi dan Keinginan untuk Mengakhiri Hidup: Kesepian adalah faktor risiko untuk depresi dan dapat memicu keinginan untuk mengakhiri hidup.

Peningkatan Tingkat Stres: Orang yang merasa kesepian sering mengalami tingkat stres yang lebih tinggi.

Pengambilan Keputusan yang Buruk: Kesepian dapat mempengaruhi kemampuan seseorang untuk membuat keputusan yang baik.

Orang dewasa yang merasa kesepian juga cenderung kurang berolahraga, memiliki pola makan yang tidak sehat, dan tidur yang kurang efisien. Kesepian juga dapat mempengaruhi regulasi proses seluler dalam tubuh, yang pada akhirnya membuat orang yang merasa kesepian lebih rentan terhadap penuaan dini dan penyakit.

Sejalan dengan itu, dilansir dari laman Australian Institute of Professional Counsellors, seseorang yang merasa kesepian memiliki pola tidur dan makan yang buruk. Hal ini kemudian dapat berdampak negatif pada kemampuan tubuh untuk pulih dan meningkatkan kerentanannya terhadap penyakit serta dampak stres lainnya.

Kesepian, oleh karena itu, bukan hanya perasaan sepi, tetapi juga memiliki dampak serius pada kesehatan fisik dan mental. Penting bagi individu untuk mengenali dan mengatasi kesepian, serta mencari dukungan sosial ketika diperlukan untuk menjaga kesejahteraan mereka.(MK/kompas)

 

IFRAME SYNC
-
mgid.com, 846953, DIRECT, d4c29acad76ce94f