IFRAME SYNC

Suasana asri menyelimuti Air Terjun Resun yang berada di Desa Resun, Kabupaten Lingga. (Foto: net)

LINGGA (marwahkepri.com) – Kabupaten Lingga di Provinsi Kepulauan Riau memiliki banyak lokasi wisata yang masih asing di telinga wisatawan.

Memang tak setenar Kota Batam dan Kabupaten Bintan, namun Lingga juga memiliki hal menarik dan dapat membuat mata terpesona.

Air Terjun Resun ini contohnya. Merupakan satu dari belasan air terjun yang ada, Air Terjun Resun yang berada di Desa Resun, Kecamatan Lingga Utara ini memiliki keindahan panorama yang menakjubkan.

Selain suasananya yang asri, pengunjung akan disuguhkan dengan kesegaran air yang jernih. Sehingga membuat siapa saja tertarik untuk mandi di air terjun ini.

Selain sebagai objek pariwisata, air terjun ini juga menjadi sumber air yang selalu diandalkan oleh warga Desa Resun.

Sejarah Air Terjun Resun
Air Terjun Resun dihubungkan dengan kebudayaan unik yaitu ritual mandi Syafar. Pada saat Syafar penduduk sekitar akan beramai-ramai mandi di air terjun ini. Dengan melaksanakan ritual ini, dipercaya dapat menjauhkan seseorang dari berbagai bahaya yang mengancam. Tradisi ritual ini sudah dipercaya sejak masa Sultan Lingga Riau dan Sultan Abdurrahman Muazamsyah.

Ritual mandi Syafar ini tetap berlangsung hingga sekarang. Mandi Syafar merupakan kegiatan yang didalamnya mengandung hikmah bahwa seseorang hendaknya berinstropeksi diri dan mengingat kesalahan, serta berharap kepada Allah SWT agar dijauhkan dari segala mara bahaya selalu mengharap ampunan dari Allah SWT. Ritual mandi Syafar ini merupakan tradisi Islam yang berlangsung terus menerus.


Air Terjun Resun memiliki beberapa tingkatan air terjun. (Foto: net)

Pesona Air Terjun Resun
Air terjun Resun memiliki keindahan panorama yang menakjubkan.

Pemandangan di sekitar air terjun sangan asri dengan dikelilingi pohon-pohon yang rindang. Tak hanya itu, Air Terjun Resun ini memiliki beberapa tingkatan air terjun yang membuatnya menjadi semakin menarik untuk dikunjungi. Tingkatan yang paling ramai pengunjung adalah tingkatan air terjun keempat.

Air yang mengalir memang tidak begitu tinggi namun terdapat landasan-landasan yang menyebabkan air tidak langsung jatuh ke dasar air terjun. Pengunjung bisa mandi dengan kesegaran air yang berasal dari pegunungan Daik. Mandi dan terjun dari bebatuan yang ada di sekitar air terjun menjadi sensasi menikmati kesegaran yang cukup banyak diminati pengunjung.

Wisatawan yang datang juga dijamin nyaman, pasalnya di lokasi tersebut sudah tersedia lahan parkir dan beberapa kamar mandi.

Akses Menuju Air Terjun Resun
Untuk bisa sampai ke Air Terjun Resun ini, pengunjung dari Pelabuhan Pancur yang berada di Kabupaten Lingga dapat meneruskan perjalanan dengan menggunakan kendaraan sepeda motor selama kurang lebih 30 menit, atau bisa juga menggunakan speed boat selama sekitar 20 menit.

Jika Anda memilih menggunakan speed boat, Anda akan disuguhkan pemandangan hutan bakau selama di perjalanan. Dari pelabuhan Pancur menuju Air Terjun Resun ini memang belum tersedia kendaraan umum. Namun Anda sudah dapat memanfaatkan jasa ojek, speed boat, atau bisa juga dengan menyewa mobil atau motor.

Untuk harga tiket masuknya pun masih tergolong murah yakni hanya sebesar Rp 3.000 untuk orang dewasa dan Rp 1.000 untuk tiket anak kecil.

Jangan lupa membawa perbekalan yang dapat dimanfaatkan saat berada di lokasi ya.

Karena keindahannya, Gubernur Kepri Ansar Ahmad pun menetapkan Air Terjun Resun sebagai destinasi pariwisata, kawasan strategis wisata dan daya tarik wisata Provinsi Kepri yang terletak di Kabupaten Lingga.

Gubernur Ansar mengajak wisatawan untuk datang dan menikmati segarnya berenang di Air Terjun Resun ini. Pasalnya pariwisata mempunyai peranan penting untuk memajukan kesejahteraan masyarakat.

Jadi tunggu apalagi, ayo kunjungi Air Terjun Resun!. MK-mun

Redaktur: Munawir Sani

IFRAME SYNC
-
mgid.com, 846953, DIRECT, d4c29acad76ce94f